MEMILIH HIGH HEELS YANG TIDAK ALAY

Sepatu hak tinggi merupakan salah satu item fashion yang paling digemari. Saya pribadi suka memakai high heels meskipun bukan pengoleksi setia.

MENGAPA PAKAI HIGH HEELS?

1. TINGGI BADAN KURANG
Memakai high heels bisa menambah tinggi badan beberapa centimeter. Saya kerap memakai high heels untuk mengimbangi tinggi badan suami yang 177 cm itu, terutama untuk acara-acara resmi kenegaraan. Haaaaaa, ngomongnya udah kayak ibu pejabat aja, padahal bukan.

2. BIAR KELIHATAN RAMPING
High heels juga bisa memberikan kesan badan yang lebih ramping, apalagi yang beratnya montok kayak saya. Dengan memakai high heels, kemontokan tersebut bisa terilusi dengan baik sehingga badan saya terlihat lebih sedap dipandang.

3. KEPUASAN BATIN
Ya namanya juga wanita, high heels kadang selalu mencuri perhatian. Meski kaki sakit, jalan terseok, tapi kalo udah suka, rasanya ya tetap bakal happy aja.


MEMILIH HIGH HEELS YANG TIDAK ALAY

Desain high heels jaman sekarang udah berkembang banget, apalagi yang ditunjukkan untuk dunia showbiz. Tapi kita lagi nggak ngomongin high heels semacam itu yah, karena saya bukan seleb. Jadi dalam konteks ini, saya akan membicarakan bagaimana cara memilih high heels yang tidak alay bagi ibu muda dengan lingkungan yang tidak fashionable dan bukan artis serta dengan status sosial yang bukan sosialita. Fiuuhhh!

1. WARNA NETRAL
Black is always a good idea. Bagi saya, warna hitam bisa dipakai untuk bekerja, arisan PIA, jalan ke mall, maupun menghadiri acara semi formal lainnya. Jika tidak hitam, saya pasti lebih memilih warna nude, karena terlihat bersih di kaki.

2. SELOP RUNCING
Selop runcing membuat kaki saya lebih mungil dan cantik, dan badan saya tampak lebih langsing secara keseluruhan.

3. KEEP SIMPLE
Simple makes perfect. Saya kerap memilih yang model maupun motifnya sederhana aja. Jikapun berhias-hias, saya suka heels dengan hiasan minimalis tapi cantik. Apakah heels yang berlebihan itu jelek? Tentu tidak. Apalagi jika style kamu cenderung out of the box, dan lingkunganmu mendukung untuk memakai model yang tidak simple. Kalo tinggal di kampung tapi pakai, misalnya studded heels, yang ada malah diketawain ayam.

HIGH HEELS YANG NYAMAN?

Sebenernya tidak ada sepatu hak tinggi yang benar-benar nyaman dan tidak bikin kaki pegel linu. Tapi dengan beberapa tips berikut, maka pegal-pegal di kaki bisa diminimalkan

1. UKURAN HARUS PAS
Pilih ukuran yang fit, tidak kekecilan atau kebesaran. Yang kekecilan akan membuat jari-jari kaki sakit dan lecet, sedangkan high heels yang kebesaran akan bikin langkah kita jadi aneh dan sulit berjalan karena tumitnya tidak nyantol di bagian counter. Jikapun kebesaran, pilih yang nomernya bisa pas jika dipakai dengan kaos kaki.

source

2. BANTALAN TEBAL
Pilih yang bantalan (insole) sepatunya tebal dan empuk. Hal ini membuat kaki lebih rileks dan santai dalam menapak tiap langkah kehidupan. Eyyaaakkkkk :D

source

3. HAK MEDIUM
Yaa tingginya sekitar 5-10 cm cukuplah. Nggak perlu beli high heels yang hak-nya sampai 15 cm. Saya bukan entertainer kayak Mulan Jameela. High heels dengan tinggi medium akan memudahkan saya berjalan, berjalan cepat, bahkan berlari seandainya mendadak turun hujan.

4. HAK BUKAN STILETTO
Cari model hak yang bukan stiletto. Hak stiletto akan sangat menyiksa, apalagi yang nggak terbiasa pakai high heels, bisa-bisa nyungsep di langkah pertama. Apalagi kalo lantainya nggak rata, wah bisa jatuh berdebum beneran. Model hak yang kokoh akan lebih nyaman dan tidak membuat kaki pegal-pegal.

5. HANYA PAKAI SAAT BUTUH
Jangan pakai high heels tiap hari, karena bisa menyebabkan efek buruk bagi tulang. Jika pun harus pakai high heels tiap hari, pastikan kamu lebih banyak duduk daripada berdiri. Yap, high heels memang seperti mie instan. Sedap tapi kurang sehat jika dikonsumsi keseringan.

source