Senin, 01 Februari 2016

FAKTA MENGEJUTKAN WEEKEND BARENG HILO GREEN COMMUNITY

Hari Minggu, tanggal 31 Januari 2016 saya mengikuti event Weekend Bareng Hilo di Gedung Graha Medika, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya. Tema besar acara ini adalah lingkungan, jadi pemateri juga berasal dari para aktivis lingkungan. Banyak sekali informasi baru yang saya peroleh dari kegiatan ini. Maka dari itu, saya bikin rangkuman inti hasil menyimak dari para pemateri yang kece abis.



FAKTA-FAKTA MENGEJUTKAN


1. Indonesia merupakan penyumbang sampah plastik terbesar kedua di dunia setelah negeri Tiongkok.


source



2. Pengguna plastik terbesar di Indonesia adalah kalangan Ibu-Ibu. Tidak bisa disalahkan sepenuhnya juga, sebab ketika berbelanja, pihak toko atau warung memang selalu memberikan kantong plastik. Maka dari itu, kita sebagai emak-emak diminta kesadarannya untuk membawa wadah sendiri dari rumah, misalnya dengan tas anyaman yang biasa dipakai ibu-ibu jaman dulu ketika berbelanja di pasar tradisional. Bisa juga memakai reusable bag yang sekarang sudah banyak dijual di minimarket.


source

3. Maraknya usaha kuliner minuman turut memberikan andil besar terhadap meningkatnya sampah plastik. Maka dari itu pula, kita disarankan untuk selalu berinisiatif membawa botol minuman dari rumah agar tidak perlu beli minuman kemasan. Minimalkan juga penggunaan sedotan. Menurut sejarah, sebenarnya sedotan hanya diperuntukkan bagi orang sakit di rumah sakit, bertujuan agar virus penyakit mereka tidak menular melalui perkakas makan yang disediakan rumah sakit.



4. Sampah plastik tidak bisa terurai meski seribu tahun lamanya. Limbah plastik yang telah dibuang di Tempat Pembuangan Akhir memang akan mengalami perubahan, seolah-olah mereka telah lenyap dimakan tanah, padahal tidak. Limbah plastik tersebut hanya berubah menjadi mikroplastik. Mikroplastik menyebar di tanah, ada juga yang terbawa hingga ke laut. Akhirnya sebagian mikroplastik tersebut dimakan unggas dan ikan, sebab mikroplastik dikira plankton. Kemudian unggas dan ikan tersebut dimasak dan menjadi hidangan lezat di meja makan keluarga kita. Jadi jangan terlalu pede ya, yang nampak lezat dan bergizi bisa jadi sebetulnya sudah mengandung racun mikroplastik. Sungguh ironi mengingat saat ini pemerintah sedang gencar-gencarnya melakukan kampanye Gerakan Makan Ikan.

source

5. Sudah ada tujuh pulau sampah (garbage patch) di dunia. Pulau sampah adalah pulau yang terbentuk dari tumpukan sampah yang terbawa ke laut. Pulau sampah jelas merusak ekosistem laut. Diperkirakan jumlah tersebut terus meningkat.

source

source

6. Beralih ke topik endangered animals. Setelah badak Vietnam resmi dinyatakan punah, maka Ujungkulon menjadi satu-satunya populasi badak hitam di dunia, jumlahnya pun hanya 40 ekor. Satu-satunya badak putih (northern white rhino) di dunia yang sangat dilindungi (bahkan kemana-mana selalu dikawal tentara) akhirnya pun mati.

source

7. Pemburu profesional telah memanfaatkan publikasi jurnal ilmiah untuk mendapatkan titik posisi hewan langka buruannya. Menjadi dilema, sebab publikasi dari peneliti itu penting, tapi malah menjadi referensi para pemburu.

source

8. Harimau di Bengkulu sebagian telah mengalami perilaku menyimpang (abnormal behaviour). Mereka sudah tidak takut lagi terhadap manusia, maka dari itulah mereka jadi lebih sering datang ke pemukiman penduduk. Pada harimau normal, maka ia akan selalu menghindari bertemu manusia. Mungkin kerusakan habitat telah membuat mereka mengalami gangguan psikologis.

source

9. Niat baik tidak selalu baik. Sekarang marak kegiatan penangkaran kura-kura Brazil. Ketika sudah cukup umur, masyarakat dengan bangga melepasnya ke lautan. Tahukah kamu bahwa melepaskan kura-kura Brazil ke lautan Indonesia malah menghabisi ikan-ikan lokal negara kita. Sebab mereka adalah predator. Contoh lain, ketika di sekolah putera-puteri bapak ibu mengadakan acara bakti alam berupa pelepasan ikan lele atau nila jumbo di sungai, sebetulnya itu juga tidak tepat. Lagi-lagi karena kedua ikan tersebut juga merupakan predator ikan-ikan lokal. Kegiatan baik tapi tidak benar lainnya adalah aksi orang-orang yang membeli burung kemudian melepasnya ke langit bebas. Kelihatan terpuji, tapi burung-burung tersebut tidak diketahui kondisi kesehatannya. Selain itu, semakin banyak orang membeli burung dan melepaskannya ke langit bebas, maka perburuan burung akan semakin marak sebab penjual akan mengira burung tersebut sedang hits dan laku keras.

source

10. Kaskus merupakan forum yang paling sibuk melakukan transaksi jual beli hewan langka atau bagian tubuh hewan langka, seperti cula dan gading. Di Kota Malang, pasar hewan Splendid cukup sering memperjualbelikan hewan-hewan dilindungi, seperti kucing hutan, kera, dan burung-burung langka.

source

HASIL SELFIE


Pada postingan MENGUBAH GAYA ME TIME saya sempat bercerita bahwa menghadiri event-event semacam ini bagi saya merupakan healing therapy alias obat stress. Selain nambah pinter, saya juga bisa bertemu dan foto bareng orang-orang inspiratif dan impactfull, bisa mendorong saya untuk lebih berguna bagi masyarakat sehingga hobi tidur saya bisa dikurangi.

1. RANITYA NURLITA

Mbak ini adalah Presiden Hilo Green Community Indonesia. Kalo denger kata Hilo, pasti otak kita langsung tertuju pada cowok-cewek berpostur tinggi. Ya kayak Mbak Ranitya ini. Selain itu, dia adalah project leader ASEAN reusable bag. Jadi kalo ketemu kampanye-kampanye penggunaan reusable bag, bisa jadi Mbak inilah dalang di balik itu semua. Hihihih :D


 

2. CORDELLA FIDELIA

Bagi penggemar pageant kayak saya, ketemu puteri-puterian adalah hal yang paling bikin histeris. Mbak Cordella Fidelia adalah mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Brawijaya. Dia juga adalah 2n runner up Miss Earth Indonesia 2015 dan mendapat gelar Miss Earth Water. Parasnya memang sejuk kayak air, sebab dia selalu tersenyum. Tidak sombong dan nggak sok ngediva. Saya belajar darinya soal gestur-gestur low profile, biar kalo ketemu siapapun saya enggak pasang muka jutek. Meski dia puteri, tapi nggak sungkan buat bantu angkat-angkat dekorasi ketika acara sudah selesai. Padahal waktu itu dia masih pakai minidress.




3. drh. ERNI SUYANTI MUSABINE

Ini dia inspiring woman of the day. Bu Erni adalah dokter hewan BKSDA Bengkulu yang mendedikasikan hidupnya untuk satwa langka, terutama harimau. Kecintaannya pada harimau membuatnya speechless dan berlinang airmata ketika menceritakan kehidupan harimau yang memprihatinkan di hutan Sumatera.



source


Semoga dengan banyaknya acara-acara kayak gini bisa membuka mata masyarakat bahwa kelestarian lingkungan wajib dilakukan oleh setiap manusia. Ketika alam marah, maka yang menjadi korban adalah manusia itu sendiri.

5 komentar:

  1. belum ada berita bagusnya ya :( garbage patch, binatang punah, duh :((

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya Mak. Sama sekali nggak ada yang bagus. Bumi kayaknya emang udah tua banget :'(

      Hapus
  2. Nice info, banyak fakta yg baru sy tau nih :O Salam kenal, berkunjung juga ke blog saya ya http://bit.ly/ayomaubertanya dan tinggalkan jejak/komen di sana agar suatu saat sy dapat berkunjung kembali dan membaca tulisannya :)

    BalasHapus