Beruntunglah
perempuan yang dianugerahi kecantikan alami, kulit yang putih mulus,
wajah yang tak kusam berjerawat serta bentuk tubuh ideal dan
proporsional. Saya tahu mereka suka membuat postingan yang
mengagungkan kecantikan natural tanpa harus membuang banyak uang
untuk membeli kosmetik. Saya hargai, sebab bagi saya mereka hanya
belum bisa menempatkan posisi sebagai perempuan yang kurang beruntung
dalam hal fisik.
Perempuan yang
mempunyai banyak kekurangan dalam hal fisik seperti saya memang
membutuhkan bantuan kosmetik untuk membuatnya terlihat lebih baik.
Seperti foundation
untuk menyamarkan noda di wajah, cream
dari klinik kecantikan untuk membuat wajah lebih cerah serta blush
on
agar pipi saya bisa nampak ranum merona. Jujur bagi saya, basuhan air
wudhu belum cukup kuat untuk membuat wajah saya terlihat segar dan
mengesankan.
Make up
menurut saya sudah bukan menjadi hal tabu untuk wanita jaman
sekarang. Mobilitas, karier dan personal
interest
terhadap kosmetik menjadikan make
up
sebagai salah satu kebutuhan primer. Saya yakin setiap wanita di
lingkungan urban seperti saya pasti mempunyai setidaknya sebatang
lipstick
dan
sekotak bedak di dalam tasnya.
Jadi tolong untuk
lebih menghargai pilihan hidup, termasuk dalam hal mempercantik diri.
Jangan hakimi perempuan yang senang bermake-up
sebagai pesolek keganjenan berhati busuk yang hanya ingin menarik
perhatian. Ada alasan-alasan spesifik tertentu mengapa seorang
perempuan harus memulaskan bedak di wajahnya. Saya yakin, sebetulnya
make
up
tak mempunyai korelasi apa-apa terhadap attitude
seorang
perempuan. Selama ini saya kerap melihat make
up
selalu dikaitkan dengan baik dan tidaknya seseorang. Menurut saya,
jika perempuan itu jahat, itu bukan karena dia hobi mengecat bibirnya
dengan gincu merah. Sama sekali tidak. Hanya orang sirik berpikiran
picik yang mempunyai anggapan seperti itu. Anda tentu ingat ungkapan
sirik tanda mampu, jadi jangan mengkambinghitamkan kegiatan bersolek
untuk menutupi ketidakberdayaan Anda dalam suatu permasalahan.
Jadilah orang yang
selalu positif. Jangan dulu menghujat perempuan lain yang lebih
cantik ketika pasangan Anda mulai ogah-ogahan. Coba bercerminlah,
tengok diri Anda. Barangkali Anda terlihat layu dan pucat tak
bersinar Jika sudah begitu, Anda tahu apa yang harus segera
dilakukan. Basuh wajah dengan wudhu, lalu bersihkan wajah dengan susu
pembersih dan toner.
Pulaskan bedak dan lipstick,
tipis-tipis saja. Sambutlah suami yang pulang kerja dengan wajah yang
segar mempesona.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar